Tuesday 24 December 2013

Appointment with Death - Perjanjian dengan maut



“Kau mengerti kan, bahwa dia mesti dibunuh?”

Kalimat singkat ini menjadi awal dari kasus yang ditangani Hercule Poirot dalam perjalanannya ke Petra. Sekelompok wisatawan yang terdiri dari sebuah keluarga Amerika, teman lama, dokter, psikolog, politisi dan guru. Yang menjadi perhatian utama adalah keluarga Boynton dari Amerika. Keluarga ini tengah mengadakan pesiar bersama dan sekilas dilihat dari luar mereka hanya seperti keluarga biasa yang tengah berwisata tapi jika diamati lebih cermat terdapat banyak keganjilan di dalamnya. Sarah King seorang lulusan dokter yang baru saja putus dari tunangannya memutuskan untuk ikut wisata ke Petra dan di sanalah dia bertemu keluarga ini.

Ketertarikan awalnya dimulai melalui percakapan singkat dengan Raymond Boynton di kereta, percakapan singkat ini membuat Sarah King tertarik kepada Raymond. Raymond yang juga sebenarnya tertarik padanya mendadak menjadi acuh saat mereka bertemu kembali di hotel. Ketika diselidiki penyebabnya ada pada Mrs. Boynton atau ibu tiri Raymond. Mrs. Boynton adalah tipe perempuan dominan, ia mendominasi semua gerak-gerik keluarganya. Putra putri Boynton tak akan berani melakukan hal apapun tanpa izin ibu mereka dan hal ini membuat Sarah kesal sekaligus tertarik kepada mereka. Dia membagi minatnya ini terhadap teman seperjalanannya Dokter Gerard yang juga psikolog dan bagi Gerard, keluarga Boynton merupakan studi kasus yang sangat menarik.

Keluarga Boynton terdiri dari si sulung Lennox Boynton dan istrinya Nadine, Raymond Boynton, Carol Boynton, dan yang bungsu adalah Ginevra Boynton yang disapa Jinny. Di antara semua anak tersebut, hanya Jinny yang merupakan anak kandung Mrs. Boynton. Yang lainnya merupakan anak dari Mr Elmer Boynton dengan istri pertamanya. Meski Jinny merupakan putri kandungnya, perlakuan Mrs Boynton sama dominannya dengan anak lainnya. Jinny mulai sering berkhayal yang tidak-tidak dan membuat kakak tirinya Raymond dan Carol khawatir dengan kondisinya. Setiap orang dalam cerita ini memiliki kesan sendiri terhadap Mrs. Boynton dan kesan-kesan tersebut yang nantinya akan menjadi kunci pemecahan kasus saat Mrs. Boynton ditemukan meninggal saat mereka sedang berlibur.


Selain keluarga Boynton, Sarah King, dan dokter Gerard, masih ada beberapa tokoh cerita yang juga menjadi kunci kasus ini yaitu Lady Westholme si politisi, Ms Amabel Pierce sang guru juga Mr Jefferson Cope teman keluarga Boynton. Semuanya memiliki versi tersendiri dalam menjelaskan alibi mereka, tak jarang alibi itu saling bertentangan, namun Hercule Poirot mengungkap kasus tersebut dengan caranya sendiri dan mengetahui motif setiap orang di baliknya. Apakah keluarga Boynton bisa hidup bahagia setelah ini? Atau malah semakin menderita? Apakah ini pembunuhan atau murni kematian wajar? 

No comments:

Post a Comment